Resource and Environmental Dimensions of ASEAN Industrial Complementation
Amador A. Remigio, Jr
Economics and Finance in Indonesia, 1980, vol. 28, 405-444
Abstract:
Peningkatan ketergantungan negara-negara ASEAN terhadap upaya kerjasama ekonomi yang berjalan seiring dengan pengerahan dari berbagai alternative kebijaksanaan (seperti pembangunan dalam konteks nasional, peningkatan perdagangan dengan berbagai Negara berkembang di benua-benua lainnya, dan partisipasi dalam pola pembagian kerja intemasional) telah didorong oleh keterbatasan serta efek ekonomi yang tidak merata dari perdagangan luar negeri yang tradisional di dalam upaya pembangunan nasional, serta keterbukaan yang terlalu lebar terhadap pengaruh ketidakstabilan ekonomi intemasional (misalnya, inflasi atau resesi dan tindakan proteksi). Dalam konteks ini, kemajuan-kemajuan yang pesat dibidang kerjasama politik serta social telah mulai mempercepat usaha-usaha untuk memajukan integrasi ekonomi regional. (Meskipun demikian, wajib kita kemukakan bahwa hambatan-hambatan besar terhadap upaya komplementaritias ekonomi masih ada. Yang terutama dalam hal ini adalah munculnya persepsi bahwa biaya serta manfaat ekonomi tidak akan terbagi secara merata. Yang lain lagi adalah diberikannya perhatian yang tertingi kepada kepentingan nasional dan bukan regional).
Keywords: cooperation; economic; political; industrial; development; program (search for similar items in EconPapers)
Date: 1980
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://lpem.org/repec/lpe/efijnl/198022.pdf (application/pdf)
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:lpe:efijnl:198022
Access Statistics for this article
More articles in Economics and Finance in Indonesia from Faculty of Economics and Business, University of Indonesia Contact information at EDIRC.
Bibliographic data for series maintained by Muhammad Halley Yudhistira ( this e-mail address is bad, please contact ).