Pandangan Eksistensialisme Terhadap Pernikahan Beda Kasta di Toraja
Ayub Novian
No uaj3q, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Eksistensialisme pada hakikatnya adalah merupakan aliran filsafat yang bertujuan mengembalikan keberadaan umat manusia sesuai dengan keadaan hidup asasi yang dimiliki dan di hadapinya. Dengan demikian yang menjadi fokus utama dari penelitian ini adalah meninjau perkawinan beda kasta dari sudut pandang Filsafat eksistensialisme. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah pengumpulan data dalam lingkungan masyarakat dan memahami budaya lokal. Sama seperti budaya lokal lainnya, suku Toraja pun mengenal konsep strata sosial yang disebut tana’. Pernikahan berbeda strata sosial umumnya tidak dapat dilakukan, namun jika ingin tetap dilakukan maka ada hukum yang harus dipenuhi yaitu, dengan memberikan 6 kerbau (sangpala’). Disini penulis menemukan kesimpulan dari perbandingan teori-teori yang ada bahwa dalam pandangan Eksistensialisme konsep tana’ itu tidak sejalan dengan teori ini, karena eksistensialisme memandang manusia dari persamaan hak dimana mengutamakan hak asasi manusia
Date: 2023-05-26
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/6471929d3c3a380133a04b1c/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:uaj3q
DOI: 10.31219/osf.io/uaj3q
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().