Marginalisasi Masyarakat Terhadap Waria Di Rantepao
Kristin Bumbungan
No yxhbc, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Salah satu perskpektif negatif dalam kehidupan bermasyarakat ialah pandangan terhadap jenis kelamin Waria.Waria merupakan laki-laki yangmenunjukkan sikap dan perilaku dalam diri yang mengarah pada sisi perempuan. Fenomena keberadaan kelompok waria ini telah tumbuh di diberbagai Negara yang yang dikenal dengan LGBT. LGBT dalam sebuah istilah merujuk kepada sekelompok orang yang memiliki orientasi seksual dan kondisi gender yang tidak konvensional atau tidak seperti pada umumnya. Keberadaan kelompok waria tentunya sudah hadir sejak zaman dahulu hingga saat ini dengan polemik yang selalu sama dalam lingkungannya , namun sampai saat ini pandangan masyarakat secara umum terhadap jenis kelamin, hanya mengakui dua jenis kelamin, yakni laki-laki dan perempuan diluar dari itu, dianggap tidak bermoral, melanggar tatanan sosial, adat istiadat dan kebudayaan. Dalam kehidupan masyarakat Toraja khususnya di kota Rantepao pandangan ini sangat kental. Kota Rantepao juga terdapat komunitas waria yang hidup di dalam masyarakat. Fenomena waria suatu paparan nyata yang tidak dapat ditolak eksistensinya di masyarakat. Namun, belum banyak orang yang mengetahui seluk-beluk kehidupan waria yang sesungguhnya. Dari ketidaktahuan masyarakat tentang fenomena ini sehingga banyak masyarakat yang melakukan marginalisasi terhadap waria dengan memperlakukan waria secara tidak adil.
Date: 2023-05-25
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/647030c9c3a11f003439b369/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:yxhbc
DOI: 10.31219/osf.io/yxhbc
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().