Dampak Resesi 2023 terhadap Pelaku Usaha dan Munculnya Peluang Bisnis
Angeline Shakila Carazein
No 486wu, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Akhir-akhir ini, seluruh dunia dihebohkan dengan adanya berita ancaman resesi yang akan terjadi di tahun 2023. Bahkan, hal ini sudah sampai ke telinga seluruh masyarakat Indonesia mengingat tidak hanya satu negara saja yang akan merasakan dampak akan adanya resesi ini. Namun, seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia, juga akan ikut merasakan dampak yang timbul dari resesi yang kabarnya akan terjadi di tahun 2023. Resesi adalah mimpi buruk bagi seluruh umat manusia karena berkaitan dengan keuangan atau finansial dimana hal itu sangat krusial bagi keberlangsungan hidup. Secara umum, resesi ekonomi merupakan penurunan kondisi perekonomian suatu negara yang signifikan dalam jangka waktu yang lama. Adanya indikasi penurunan produk domestic bruto (PDB), kenaikan angka pengangguran, dan menurunnya kepercayaan konsumen menjadi tanda-tanda terjadinya resesi ekonomi di dalam suatu negara (The Investopedia Team, 2022). Beberapa riset menunjukkan bahwa negara berkembang yang terkena dampak resesi pertumbuhannya hanya 1,8 persen di tahun depan.
Date: 2023-01-22
New Economics Papers: this item is included in nep-sea
References: View complete reference list from CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/63ce88f71e59c50388e7dcce/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:486wu
DOI: 10.31219/osf.io/486wu
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().