INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER ISLAM DI INDONESIA
Aulia ananda Putri
No 9bksp, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Instrumen kebijakan moneter Islam tidak berbeda dengan tujuan kebijakan moneter secara umum, yaitu menjaga stabilitas dari mata uang (baik secara internal maupun eksternal), penciptaan instrumen keuangan yang terdiversifikasi, likuiditas, transparansi sistem keuangan, dan mekanisme pasar yang efektf sehingga pertumbuhan ekonomi yang diharapkan dapat tercapai. Dalam ekonomi Islam, tidak ada sistem bunga sehingga bank sentral tidak dapat menerapkan kebijakan discount rate tersebut. Bank Sentral Islam memerlukan instrumen yang bebas bunga untuk mengontrol kebijakan ekonomi moneter dalam ekonomi Islam. Dalam hal ini, terdapat beberapa instrumen bebas bunga yang dapat digunakan oleh bank sentral untuk meningkatkan atau menurunkan uang beredar. Penghapusan sistem bunga, tidak menghambat untuk mengontrol jumlah uang beredar dalam ekonomi. Adapun instrumen - instrumen tersebut ialah: 1. Giro wajib minimum 2. Fasilitas pembiayaan dan simpanan 3. Operasi pasar terbuka 4. Transaksi Repo syariah 5. Sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank (SIMA) 6. Sertifikat Perdagangan Komoditi Berdasarkan Prinsip Syariah Antarbank(SiKA) 7. Sertifikat Pengelolaan Dana Berdasarkan Prinsip Syariah Antarbank (SiPA) 8. Reserve Repo SBSN 9. Pengelolaan Likuiditas Berdasarkan Prinsip Syariah Bank Indonesia (PaSBI) 10. Surat Berharga Syariah Negara (SBSN)
Date: 2022-11-30
New Economics Papers: this item is included in nep-sea
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/638770691daa6b24ff7590e8/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:9bksp
DOI: 10.31219/osf.io/9bksp
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().