Sistem Anti fraud berbasis Metafora “Ronda”: Suatu usulan untuk Indonesia
Habib Muhammad Shahib
No x2fkt, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Bangunan sistem anti fraud di seluruh dunia selama ini cenderung didominasi oleh model yang seragam dan berakar pada American-Western European style. Meski, terus ditemukan fakta, banyak sistem anti fraud tidak dapat berjalan efektif akibat tidak mempertimbangkan budaya lokal dalam pengaplikasiannya. Artikel ini kemudian mencoba meminjam paradigma posmodern dan metode metafora untuk mengkaji kumpulan teks di dunia maya guna menciptakan satu sistem anti fraud berbasis budaya ronda, demi menghadirkan sistem anti fraud yang sesuai bagi karekteristik bangsa Indonesia. Hasilnya, simpulan sementara artikel ini menemukan budaya ronda dapat menjadi metafora guna membangun sistem anti fraud khas Indonesia dan menyarankan untuk menghadirkan pengawalan penegakan hukum atas tindakan fraud sebagai salah satu bagian integral dari sistem anti fraud di Indonesia.
Date: 2017-11-13
New Economics Papers: this item is included in nep-sea
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/5bfe2a7248140b0016dec1da/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:x2fkt
DOI: 10.31219/osf.io/x2fkt
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().