Perkembangan Industri Perbankan Amerika Serikat: Studi Bagi Pengembangan Perbankan Indonesia
Dudy Iskandar
Additional contact information
Dudy Iskandar: Bank Indonesia
Bulletin of Monetary Economics and Banking, 2002, vol. 5, issue 1, 65-105
Abstract:
Dewasa ini lembaga keuangan di Amerika Serikat menghadapi isu strategis berupa pembentukan-kembali (reshaping) industri jasa keuangan. Perkembangan teknologi mempengaruhi produksi dan distribusi jasa keuangan, globalisasi mendorong pasar meningkatkan transaksi tanpa batas negara (cross-border), reformasi sistem peraturan mengesampingkan batasan ekspansi geografis dan kombinasi antar bisnis menciptakan peluang baru, termasuk risiko baru, bagi lembaga keuangan. Pada saat yang sama lembagalembaga keuangan memunculkan strategi korporasi baru yang masing-masing memilih fokus strategi bisnis yang akan ditekuni. Terdapat dua strategi utama yang mengemuka di antara pelaku lembaga keuangan dewasa ini, pertama spesialisasi, yaitu lembaga keuangan hanya akan fokus pada satu paket jasa yang menjadi produk utama (andalan) untuk target pasar utamanya; kedua, lembaga keuangan besar biasanya secara aktif mengembangkan strategi diversifikasi dengan cara menawarkan serangkaian jasa dan produk untuk target pasar yang lebih luas.
Date: 2002
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://bulletin.bmeb-bi.org/cgi/viewcontent.cgi?article=1506&context=bmeb (application/pdf)
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:idn:journl:v:5:y:2002:i:1d:p:65-105
DOI: 10.21098/bemp.v5i1.305
Access Statistics for this article
Bulletin of Monetary Economics and Banking is currently edited by Paresh Narayan
More articles in Bulletin of Monetary Economics and Banking from Bank Indonesia Contact information at EDIRC.
Bibliographic data for series maintained by Lutzardo Tobing ( this e-mail address is bad, please contact ) and Jimmy Kathon ().