KERITING RAMBUT AKU PAPUA (Fenomena Smoothing/Rebonding Anak-Anak Papua dalam Perspektif Global)
Bustamin Wahid and
Yuliana A.
No fz5gt, INA-Rxiv from Center for Open Science
Abstract:
Abstrak Tujuan dari artikel ini adalah untuk menjelaskan bahwa terjadi hegemoni budaya terhadap gaya hidup anak-anka Papua. Artikel ini ngenggunakan teori hegemoni dan konsep gaya hidup oleh Perre Bourdiue sebagai kekuataan analisis. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Ada temuan dalam artikel ini bahwa memang terjadi pengaruh yang sangat hebat sehingga perubahan gaya hidup sudah menjadi fashion anak-anak Papua, meluruskan rambut (smoothing/ribonding) adalah fashion anak muda tetapi benturan dengan identitas sebagai anak-anak Papua (melenesia). Hal lain menujukan bahwa fenomena smoothing/ribonding ini menghantarkan pada budaya barat yang tidak sadar menciptakan turbulensi indentitas (orisinalitas tubuh). Kerinduan besar dari kalangan anak-anak Papua adalah kriting rambut/ “borkoli”.
Date: 2018-08-24
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/5b8013ca02407a0016e33466/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:inarxi:fz5gt
DOI: 10.31219/osf.io/fz5gt
Access Statistics for this paper
More papers in INA-Rxiv from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().