HABIBAH IBRAHIM KASIM (RESUME KELOMPOK 8)
Habibah ibrahim Kasim
No g2xuh, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Dalam aspek teknis, kebijakan moneter Islam harus bebas dari unsur riba dan bunga bak. Dalam Islam, riba – termasuk di dalamnya bunga bank – diharamkan secara tegas. Dengan adannya pengharaman ini maka bunga bank yang dalam ekonomi kapitalis menjadi instrument utama manajemen moneter menjadi tidak berlaku lagi. Menejement moneter dalam Islam didasarkan pada prinsip bagi hasil. Berdasarkan perspektif syariah, keberadaan bunga akan membentuk sektor keuangan yang berdiri sendiri dengan pasar keuangan bervariasi. Hal ini berpotensi menarik uang beredar dari sektor riil dan berputar di sektor keuangan (money concentration) lebih banyak dan lebih lama. Peluang dalam penerapan kebijakan moneter tanpa bunga perlu dukungan dalam pemahaman serta kesadaran masyarakat muslim yang mempunyai aturan yang sudah digariskan dalam mash mengenai keuangan yang mungkin kebijakan moneter lebihnya berada di tangan pemerintah sebagai regulator, yang saat ini masih mengalami hambatan dalam kebijakan moneter yang Islami, akan tetapi kebangkitan keuangan secara syariah bukan ditentukan oleh kebijakan makro, tetapi perindividu muslim sangat menentukan sehingga dia bukan sekedar akan menjadi sebuah wacana, aktivitas dalam keuangan sehari-hari bahkan ia akan menjadi sebuah inspirasi kebijakan makro khususnya di bidang moneter.
Date: 2022-11-21
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/637ad2740ab44b0f9b6c5b05/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:g2xuh
DOI: 10.31219/osf.io/g2xuh
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().