HADIS-HADIS MUKHTALIF DAN METODE PENYELESAINNYA
Nazla Hayati Nufus
No u5xaq, OSF Preprints from Center for Open Science
Abstract:
Hadis merupakan salah satu sumber ajaran islam yang sangat penting, baik secara struktural maupun fungsional. Secara struktural meduduki posisi ke dua setelah al-Qur’an, akan tetapi secara fungsional, ia merupakan bayan terhadap ayat-ayat al-Qur’an yang bersifat ‘am, mujmal,atau mutlaq. Segala sesuatu yang disampaikan Rasulullah adalah wahyu. Sehingga tidak dimungkinkannya pertentangan satu hadis dngan hadis yang lainnya. Namun dalam realitanya banyak hadis yang secara dhohir saling bertentangan. Hal inilah yang membuat kita bagaimana bersikap ketika menemui pertentangan hadis (muktalif hadis). Artikel ini membahas hadis-hadis mukhtalif dan cara penyelesainnya yang membantu kita untuk dapat brsikap dan memahami hadis yang secara dhohir saling bertentangan.
Date: 2023-06-26
References: Add references at CitEc
Citations:
Downloads: (external link)
https://osf.io/download/649a51966513ba09f13a389a/
Related works:
This item may be available elsewhere in EconPapers: Search for items with the same title.
Export reference: BibTeX
RIS (EndNote, ProCite, RefMan)
HTML/Text
Persistent link: https://EconPapers.repec.org/RePEc:osf:osfxxx:u5xaq
DOI: 10.31219/osf.io/u5xaq
Access Statistics for this paper
More papers in OSF Preprints from Center for Open Science
Bibliographic data for series maintained by OSF ().